Ads block

Banner 728x90px

Bidang Usaha


CV. Indoniaga Technology Corpora bergerak pada bidang usaha sebagai berikut :

1. Electronics Embedded System

Electronics Embedded System merupakan sebuah sistem (rangkaian elektronik) digital yang merupakan bagian dari Sebuah sistem yang lebih besar. Secara umum, Electronics Embedded System dirancang untuk aplikasi tertentu (application specific system). Contoh pengaplikasiannya adalah instrumentasi medik, automated vehicles control, dan perangkat komunikasi. Electronics Embedded System diimplementasikan melalui microcontroller.

Berikut ini adalah beberapa contoh pengaplikasian Electronics Embedded System :

  • Dalam bidang Aerospace : Sistem navigasi,sistem pendaratan otomatis, flight attitude controls, engine controls, space exploration (seperti : The mars pathfinder).
  • Dalam bidang Otomotif : Fuel injection control, passenger environmental controls, anti locking braking systems, air bag controls, GPS mapping, cruise control.
  • Dalam bidang Mainan anak : Video games, dan Mindstone system.
  • Dalam bidang Media komunikasi : Satelite, network routers, switches, hubs.
  • Dalam bidang Perangkat keras komputer : Printer, scanner, keyboard, displays, modems, hard disk, CD-ROM, USB.
  • Dalam bidang Rumah tangga : Mesin cuci, microwave oven, VCR's, DVD, televisi, stereo, sistem alarm keamanan atau kebakaran, lawn sprinkler controls, thermostats, kamera digital, clock radios, cell phones.
  • Dalam bidang Industri : Elevator controls, surveillance systems, robot.
  • Dalam bidang Instrumentasi : Data collection, oscilloscopes, signal generators, signal analyzers, power supplies.
  • Perorangan : PDA, pager, IPOD, MP3 player, Smartphone.
  • Alat kantor : Mesin FAX, mesin fotocopy, telepon.
  • Dalam bidang Kesehatan : CT, one touch glucose meter, dan hampir semua fasilitas rumah sakit. 


2. Internet of Things (IoT)

Internet of Things (IoT) adalah suatu konsep dimana konektifitas internet dapat bertukar informasi satu sama lainnya dengan benda-benda yang ada disekelilingnya. Banyak yang memprediksi bahwa Internet of Things (IoT) merupakan “the next big thing” di dunia teknologi informasi. Hal ini dikarenakan banyak sekali potensi yang bisa dikembangkan dengan teknologi Internet of Things (IoT) tersebut. 

Bagi Anda yang belum mengerti lebih jauh, Teknologi Internet of Things (IoT) diibaratkan dimana alat-alat fisik bisa terkoneksi dengan internet. Misalnya, Kulkas, TV, Mesin Cuci dan lainnya dapat di kontrol menggunakan smartphone untuk mematikan, menghidupkan dan kegiatan lainnya.

Bisa Anda bayangkan, dengan Internet of Things (IoT) akan lebih mempermudah kegiatan manusia dalam melakukan berbagai aktifitas sehari-hari. Semua kegiatan dapat dilakukan dengan sangat praktis dan disatu sisi adanya sistem kontrol karena perangkat yang terhubung menyebabkan kehidupan akan lebih efektif dan efisien.

IoT bekerja dengan menerjemahkan bahasa pemrograman yang sudah kita masukkan atau upload kedalam alat IoT tersebut. Alat tersebut juga biasa dikenal sebagai Mikrokontroller.

Ada banyak jenis mikrokontroller di zaman sekarang. Seperti Arduino Series, Raspberry Pi, ESP Series, STM32 Series, dan lain sebagainya.

Internet of Things (IoT) merupakan unit usaha resmi berbadan hukum di bawah perusahaan resmi CV. Indoniaga Technology Corpora. Kami mempunyai Slogan The Future Technology Company.


3. Robotics (Robotika)

Robotika adalah kombinasi dari berbagai disiplin ilmu ,diantaranya ilmu mekanika, elektronika dan ilmu komputer. Kombinasi dari mekanika dan elektronika, bisa menghasilkan robot-robot sederhana yang memiliki banyak manfaat, baik manfaat hiburan atau yang lebih serius untuk membantu berbagai bidang, misalnya untuk bidang industri. Sedangkan mekatronika (mekanik dan elektronika) ditambah unsur komputer (khususnya pemrograman) sebagai otak buatan, terciptalah robot yang cerdas, dengan berbagai bentuk dan manfaatnya.


Robotika juga merupakan salah satu cabang teknologi yang berhubungan dengan desain, konstruksi, operasi, disposisi struktural, pembuatan, dan aplikasi dari robot.

Robotika adalah komponen penting di banyak lingkungan manufaktur modern. Seiring dengan meningkatnya penggunaan robot oleh pabrik, jumlah pekerjaan yang berhubungan dengan robotik memiliki trend tumbuh dan cenderung terus meningkat. Penggunaan robot di industri telah meningkatkan produktivitas dan penghematan efisiensi dan biasanya dilihat sebagai investasi jangka panjang bagi para investor.


4. Microcontroller 

Mikrokontroler adalah sebuah komputer kecil yang dikemas dalam bentuk chip IC (Integrated Circuit) dan dirancang untuk melakukan tugas atau operasi tertentu. Pada dasarnya, sebuah IC Mikrokontroler terdiri dari satu atau lebih Inti Prosesor (CPU), Memori (RAM dan ROM) serta perangkat INPUT dan OUTPUT yang dapat diprogram.

Dalam pengaplikasiannya, Pengendali Mikro yang dalam bahasa Inggris disebut dengan Microcontroller ini digunakan dalam produk ataupun perangkat yang dikendalikan secara otomatis seperti sistem kontrol mesin mobil, perangkat medis, pengendali jarak jauh, mesin, peralatan listrik, mainan dan perangkat-perangkat yang menggunakan sistem tertanam lainnya.


Penggunaan Mikrokontroler ini semakin populer karena kemampuannya yang dapat mengurangi ukuran dan biaya pada suatu produk atau desain apabila dibandingkan dengan desain yang dibangun dengan menggunakan mikroprosesor dengan memori dan perangkat input dan output secara terpisah.

Perusahaan kami menggunakan Mikrokontroler berbasis ATmega, Arduino, STM32, Raspberry, ESP8266, ESP32, dan yang lain sebagainya.


5. Industry Automation (Otomasi Industri)

Otomasi industri ini pada dasarnya adalah suatu teknologi yang berhubungan dengan penerapan sistem mekanis, elektronik, dan juga sistem informasi yang berdasarkan komputer untuk bisa mengoperasikan dan juga mengendalikan produksi perusahaan.

Pada awalnya, otomasi industri ini dilakukan untuk bisa meningkatkan produktivitas dan juga untuk mengurangi biaya yang berhubungan dengan penggunaan tenaga kerja manusia.

Tapi seiring dengan perkembangannya, maka fokus otomasi ini telah berubah pada peningkatan kualitas dan juga fleksibilitas dalam proses pembuatan ataupun proses produksi perusahaan.

Di dalam industri otomotif, pemasangan piston ke mesin yang dilakukan secara manual memiliki tingkat akurasi kesalahan sebanyak 1% sampai 1,5%. Namun pada saat ini, tugas tersebut bisa dilakukan dengan menggunakan mesin otomatis dengan tingkat kesalahan yang di bawah 0,001%.

 

Itu artinya, pemanfaatan otomasi industri ini bisa dilakukan untuk meningkatkan kualitas produk, keandalan, dan juga tingkat produksi sambil mengurangi biaya produksi dan juga desain dengan cara mengadopsi tenaga dan juga layanan yang lebih baru, inovatif dan juga lebih terintegrasi.

Teknologi ini mencakup penggunaan berbagai peralatan mesin otomatis guna memproses komponen, mesin perakitan otomatis, robot industri, sistem penanganan, penyimpanan biaya bahan otomatis, dan juga sistem inspeksi otomatis.

Tujuannya adalah untuk mengendalikan kualitas sistem komputerisasi guna merencanakan, mengumpulkan data, dan proses pengambilan keputusan untuk mendukung aktivitas manufaktur perusahaan. 


6. Renewable Energy (Energi Terbarukan)

Listrik menjadi kebutuhan primer bagi kehidupan manusia. Tanpa listrik, peralatan elektronik tidak dapat digunakan atau berfungsi sebagaimana mestinya. Listrik juga menjadi sumber penerangan bagi kehidupan manusia dan merupakan kebutuhan dasar untuk segala aktivitas. Kebutuhan akan listrik konvensional atau PLN yang semakin meningkat dapat mengakibatkan krisis listrik terjadi kapan saja.
Untuk mencegah terjadinya krisis tersebut, saat ini banyak yang mulai beralih menggunakan sumber energi alternatif. Salah satu sumber energi alternatif yang paling banyak digunakan adalah Pembangkit Listrik Tenaga Surya atau yang lebih dikenal sebagai PLTS. Pembangkit listrik ini dapat menjadi solusi terbaik bagi Anda yang ingin lebih hemat energi dan hemat biaya.


Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) adalah pembangkit listrik yang memanfaatkan energi dari cahaya matahari untuk menghasilkan energi listrik. Komponen utama dari PLTS adalah panel surya fotovoltaik yang dapat mengkonversi energi matahari menjadi energi listrik sehingga dapat digunakan untuk kebutuhan listrik sehari-hari. Arus listrik yang dihasilkan oleh panel surya fotovoltaik adalah arus listrik searah (DC) sehingga dibutuhkan komponen lainnya seperti inverter untuk mengkonversi arus listrik searah (DC) ini menjadi arus listrik bolak-balik (AC).

CV. Indoniaga Technology Corpora melayani jasa perancangan, pemasangan, dan instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar